09 April 2025

Ikuti Rakor Percepatan Penurunan Stunting Lintas Sektor Sulsel, Melinda Aksa Dorong Intervensi Gizi Tepat Sasaran




Muliainfo.com - Makassar – Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Melinda Aksa, menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Percepatan Penurunan Stunting Lintas Sektor yang diselenggarakan di Makassar. Dalam forum tersebut, ia menegaskan pentingnya sinergi lintas sektor dan intervensi gizi yang tepat sasaran sebagai langkah krusial dalam menurunkan angka stunting di Sulawesi Selatan.


Berdasarkan data terbaru dari Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan, prevalensi stunting di wilayah ini masih berada pada angka 24,4%. Menanggapi hal tersebut, Melinda mengajak seluruh pemangku kepentingan, mulai dari pemerintah daerah, masyarakat, hingga dunia usaha, untuk bersatu dan mengambil langkah nyata demi mempercepat penurunan stunting.


"Intervensi gizi harus diberikan secara tepat sasaran, khususnya kepada kelompok rentan seperti ibu hamil, balita, dan keluarga dengan risiko tinggi. Ini bukan hanya soal angka, tetapi tentang masa depan generasi kita," tegas Melinda dalam sambutannya.


Ia juga menekankan peran sentral orang tua dan masyarakat dalam memastikan anak-anak memperoleh asupan gizi seimbang sejak dini. 


Edukasi tentang pola makan sehat dan pemahaman terhadap pentingnya 1.000 hari pertama kehidupan (HPK) disebutnya sebagai kunci dalam upaya pencegahan stunting jangka panjang.


Rakor ini turut membahas sejumlah strategi percepatan penurunan stunting, termasuk peningkatan akses terhadap layanan kesehatan, kampanye kesadaran gizi, serta penguatan kapasitas tenaga kesehatan di tingkat desa dan kelurahan.


Melinda Aksa juga menyampaikan komitmen Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dalam meningkatkan alokasi anggaran untuk program-program penurunan stunting tahun ini. Menurutnya, peningkatan anggaran ini diharapkan mampu mempercepat implementasi program secara efektif dan berkelanjutan.


"Penanganan stunting tidak bisa dilakukan secara parsial. Kita membutuhkan pendekatan kolaboratif yang melibatkan semua unsur—pemerintah, masyarakat sipil, akademisi, hingga sektor swasta. Setiap pihak punya peran," tambahnya.


Ia pun menyerukan kepada seluruh elemen masyarakat untuk aktif berpartisipasi, baik melalui edukasi, donasi, bantuan teknis, maupun dukungan dalam bentuk kegiatan sosial dan kemitraan pembangunan.


Dengan semangat kolaborasi dan kesadaran bersama, Melinda optimistis Sulawesi Selatan bisa menjadi provinsi percontohan dalam upaya penanggulangan stunting secara komprehensif.


 "Kita ingin anak-anak Sulsel tumbuh sehat, cerdas, dan siap bersaing di masa depan. Inilah investasi terbaik kita," pungkasnya.


---