11 September 2025

UPT SPF SD Negeri Batutambung Kembangkan Inovasi Gester untuk Tingkatkan Literasi Siswa

 


Muliainfo.com, Makassar, -- UPT SPF SD Negeri Batutambung terus berupaya menghadirkan program-program inovatif dalam meningkatkan kualitas pembelajaran. Salah satu inovasi yang kini tengah dijalankan adalah Gerakan Seribu Poster (Gester), sebuah program literasi kreatif yang menggabungkan keterampilan menulis, membaca, dan seni rupa. 


Program Gester dilaksanakan secara terstruktur dan terjadwal, dipandu langsung oleh guru kelas, serta melibatkan siswa dari kelas 1 hingga kelas 6. Setiap siswa didorong untuk membuat poster dari bahan bekas yang kemudian diisi dengan tulisan sederhana sesuai tingkat pemahaman mereka.



Guru berperan penting dalam proses pendampingan. Mereka memberikan arahan tentang bagaimana cara menulis dengan baik, berpikir kritis, dan menuangkan ide ke dalam bentuk kalimat. Tidak hanya itu, guru juga membimbing siswa untuk berani mengungkapkan gagasan mereka dalam bentuk karya poster.


Inovasi ini juga mengajarkan siswa tentang pentingnya kerja sama. Guru membagi siswa ke dalam kelompok-kelompok sesuai minat, baik di bidang menulis, menggambar, maupun mendesain poster. Dengan begitu, setiap anak bisa berkontribusi sesuai dengan bakatnya.


Kegiatan Gester dilaksanakan di kelas masing-masing dengan pendampingan berkala. Guru senantiasa melakukan evaluasi untuk melihat perkembangan siswa, baik dalam kemampuan literasi maupun keterampilan bekerja sama.


Selain meningkatkan literasi, Gester juga menumbuhkan kesadaran lingkungan pada siswa. Pemanfaatan bahan bekas sebagai media poster membuat anak-anak terbiasa berpikir kreatif sekaligus peduli terhadap isu keberlanjutan.


Hasil karya siswa tidak hanya dipajang di dalam kelas, tetapi juga di area sekolah. Hal ini memberikan kebanggaan tersendiri bagi anak-anak karena karyanya diapresiasi dan bisa dilihat oleh teman maupun guru lainnya.


Melalui inovasi Gester, UPT SPF SD Negeri Batutambung berharap dapat mencetak generasi muda yang gemar membaca, terampil menulis, serta kreatif dalam berkarya. Program ini diharapkan menjadi contoh gerakan literasi yang bisa ditiru oleh sekolah lain di Makassar maupun daerah sekitarnya.


Yahya*